Jakarta - Pemerintah mengumumkan sosok yang tepat untuk menyandang gelar pahlawan nasional setiap tahunnya. Tahun ini, Laksamana Malahayati diusulkan untuk mendapat gelar tersebut.
"Termasuk Mahalayati kan sudah lama itu ya dari tahun 1500-an sekian," kata Menhan Ryamizard Ryacudu selaku Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2017).
Malahayati atau Keumala Hayati merupakan laksamana dari Kesultanan Aceh. Dia tercatat sebagai laksamana wanita pertama di dunia.
Tahun ini rencananya akan ada 3 sosok yang dianugerahi gelar pahlawan nasional. Selain Malahayati, ada dua tokoh lagi yang juga bukan berasal dari Pulau Jawa.
"Dari NTB, ada dari Riau, ya begitu yang jauh-jauh lah," ujar dia.
Sementara itu Wakil Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Jimly Asshiddiqie menyebut sebetulnya ada 9 nama yang diusulkan. Tetapi tak semuanya akan mendapat anugerah itu tahun ini.
"Tidak sembilan-sembilannya diumumkan," kata Jimly. (detik)
"Termasuk Mahalayati kan sudah lama itu ya dari tahun 1500-an sekian," kata Menhan Ryamizard Ryacudu selaku Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2017).
Malahayati atau Keumala Hayati merupakan laksamana dari Kesultanan Aceh. Dia tercatat sebagai laksamana wanita pertama di dunia.
"Dari NTB, ada dari Riau, ya begitu yang jauh-jauh lah," ujar dia.
Sementara itu Wakil Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Jimly Asshiddiqie menyebut sebetulnya ada 9 nama yang diusulkan. Tetapi tak semuanya akan mendapat anugerah itu tahun ini.
"Tidak sembilan-sembilannya diumumkan," kata Jimly. (detik)
0 Komentar untuk "Laksamana Wanita Pertama Dunia Bakal Jadi Pahlawan Nasional"