-->

Tajuk

Mahasiswa UIN di Suluh Kampanyekan sayur Organik

Disela-sela kegiatan PKM MAHASISWA UIN AR-RANIRY Banda Aceh tahun 2019 di Gampong Beurandeh Kecamatan Mesjid Raya Aceh Besar, Khaidir Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian Aceh Besar ikut ambil bagian dalam memperkenalkan apa itu "Gerakan Bunda Cinta Sayur Organik".

"Saya yakin, adek-adek mahasiswi pasti sering berbelanja sayuran di pasar tradisional dan mungkin juga ada membeli sayur di mall, tapi apakah ada satu jaminan yang mengatakan bahwa sayuran tersebut bebas pestisida?". Satu pertanyaan sebagai pembuka dalam acara tersebut yang berlangsung di teras Meunasah Gampong Beurandeh.

Sekitar 10 orang mahasiswi tersebut beserta ibu-ibu anggota tani serentak menjawab tidak sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

"kenapa kita memilih bunda? Nah bundalah sosok yang paling berperan dalam menyediakan menu sehari-hari untuk anggota keluarga tercinta, setiap hari Bunda belanja sayuran di pasar tanpa mengetahui bahwa sayuran tersebut mengandung bahan kimia yang telah mengendap didalam jaringan sayuran". Jelas Khaidir.

Dengan mengkapanyekan gerakan ini, akan menjadi satu langkah dalam meminimalisir paparan insektisida terhadap tubuh kita, yakni mengajak bunda untuk home gardening, yaitu memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk menanam sayuran".

Kekuatiran akan dampak berbahaya nya residu (endapan bahan kimia) juga diungkapkan oleh salah seorang mahasiswi PKM. " saya tinggal dikawasan Krueng Cut Kecamatan Baitussalam Aceh Besar, asal saya dari Aceh Selatan, dikampung saya petani juga sering menggunakan pestisida, padahal diAceh Selatan itu masih wilayah sejuk dan cocok untuk membudidayakan sayuran secara organik, tapi tetap saja mereka menggunakan bahan kimia, terkadang keluarga saya lebih senang memasak daun ubi dan kates untuk sayuran karena tidak di semprot pestisida" ungkap Fadhilah, Mahasiswi PKM.

"gerakan ini sering saya Kampanyekan, baik saat pertemuan dengan kelompok tani, forum diskusi komunitas dan dalam kesempatan-kesempatan PKM seperti ini, malah saya juga pernah menawarkan membuat iklan layanan masyarakat (ILM), tapi saya masih terkendala biaya, semoga ada pihak-pihak ketiga yang mau bermitra dalam mengkampanyekan gerakan ini". Tambah Khaidir yang juga sebagai ketu LSM SEURAMO GAMPONG.
Labels: Berita, Indonesia

Thanks for reading Mahasiswa UIN di Suluh Kampanyekan sayur Organik. Please share...!

0 Komentar untuk "Mahasiswa UIN di Suluh Kampanyekan sayur Organik"

Back To Top